Selasa, Juli 1, 2025

Kasus Wawan Nur Rewa Picu Gelombang Solidaritas di Makassar

Makassar || Daftar Hitam News.Id — Gelombang perlawanan terhadap kriminalisasi profesi advokat mulai menyeruak dari jantung Sulawesi Selatan. Pada Jumat pekan depan, 30 Mei 2025 pukul 09.00 wita, ratusan advokat, mahasiswa hukum, dan elemen masyarakat sipil di Makassar dijadwalkan turun ke jalan yang ditaksir 1000 massa dalam aksi bertajuk “Advokat dan Rakyat Menggugat.”

Aksi ini akan menjadi bentuk solidaritas terhadap kasus yang menimpa Advokat Wawan Nur Rewa, yang belakangan diduga menjadi korban kriminalisasi saat menjalankan tugasnya sebagai pembela hukum. Kasus tersebut dinilai sebagai bentuk pembungkaman terhadap profesi advokat dan ancaman serius terhadap demokrasi serta keadilan.

“Kami tidak akan diam. Hari ini Wawan Nur Rewa, besok bisa siapa saja dari kami. Ini bukan hanya serangan terhadap individu, tapi juga terhadap prinsip negara hukum,” ujar salah satu advokat anggota Peradi Makassar. Kamis 22/5/25.

Peserta aksi direncanakan akan berkumpul di sejumlah titik strategis di pusat Kota Makassar, membawa poster dan spanduk bertuliskan “Stop Kriminalisasi Advokat”, “Lindungi Penegak Keadilan”, hingga “Bela Wawan Nur Rewa”.

Menurut penelusuran Daftar Hitam News.Id, Wawan Nur Rewa diketahui menangani sejumlah perkara kontroversial. Dugaan rekayasa kasus terhadap dirinya menjadi perhatian serius, karena dapat menjadi preseden buruk bagi kebebasan advokat dalam menjalankan tugas profesinya.

Aksi pekan depan juga akan disertai dengan pembacaan pernyataan sikap terbuka yang ditujukan kepada Kapolri, Komnas HAM, Komisi Yudisial, dan Presiden RI.

“Jika kriminalisasi ini dibiarkan, maka tidak ada lagi ruang aman bagi rakyat mencari keadilan,” tegas Rahwan Advokat.

Daftar Hitam News.Id Makassar akan terus mengawal jalannya aksi dan mengungkap fakta-fakta yang disinyalir disembunyikan oleh kekuasaan. Karena bagi kami, kebenaran tidak boleh kalah oleh tekanan.

LP:Galang

Kategori Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Popular

Recent Comments

error: Konten dilindungi!!