Makassar | Daftar Hitam News.id — Kegiatan Pasar Sembako Murah yang di selenggarakan oleh Kelurahan Baru Kecamatan Ujung Pandang di Posko Kontainer Jl.Amanagappa Depan SMPN.02 RT.002/RW.001, Disaksikan Langsung Oleh Camat Ujung pandang Bapak.Syahrial Samsuri didampingi Lurah Fajar Harianto. Kamis 09 Januari 2023 Pukul.14.45 Wita.
Camat Ujung pandang Dalam keterangan persnya Mengatakan bahwanya ingin memastikan operasi pasar murah di setiap kelurahan (10 kelurahan se Kecamatan Ujung Pandang) berjalan aman dan lancar.
“Disinilah Peran Serta Pemerintah Kota Makassar Melalui Kecamatan Untuk Berperan Langsung guna memastikan program operasi pasar murah berjalan aman dan lancar sehingga jika ada kendala bisa segera diatasi” kata Camat Ujung pandang ini.
Ketua Operasi Pasar Kelurahan Baru Kecamatan Ujung Pandang Mustam mengatakan jumlah item produk yang dijual ke masyarakat sebanyak tiga item yakni beras medium Bulog 5 kilogram (kg) sebanyak 20 sak, minyak goreng kemasan Refill 1 liter merek Minyakita sebanyak 24 pcs , dan Gula Pasir 1 kg merek Maniskita sebanyak 20 pcs.”
Semua item produk dijual per item dan harga yang sesuai dengan petunjuk dari dinas perindustrian dan Perdagangan Kota Makassar, adapun harga yang pasang dalam kegiatan pasar murah kali ini, untuk beras 5 kg dijual Rp.42.500, gula pasir Rp.13.500 dan minyak goreng kemasan refill 1 liter Rp.13.000.” Jelas Ketua Operasi Pasar ini.
Terkait waktu pelaksanaan program apakah sampai tiba Idhul Fitri, Lurah Fajar Harianto mengatakan program operasi pasar terus berlanjut sampai Maret 2023.Adapun program akan dilanjutkan ke bulan berikutnya pihaknya menunggu petunjuk.
Di tempat yang sama dua puluh warga yang antri mendapat pelayanan antusias terhadap pelaksanaan program operasi pasar murah dan berharap program ini bisa berlanjut sampai Idhul Fitri.
Nanda (51) yang tercatat sebagai warga RT001/RW001 Kelurahan Baru Kecamatan Ujung Pandang merasa senang hadirnya program operasi pasar karena membantu warga menghemat pengeluaran kebutuhan pokok“Meski hanya tiga jenis yakni beras, migor dan gula, tapi saya bisa hemat sekitar 11 ribu”, tutur Nanda yang juga kader Posyandu RW01 ini.
Senada disampaikan oleh Ibu Remy (59). Warga RT001/RW001 ini mengaku pihaknya menyambut hangat program operasi pasar karena membantu mengurangi biaya kebutuhan pokok.
“Senang sekali ini ada program, saya bisa hemat uang beras 7000-an, minyak goreng hemat 2000 , gula hemat 2000, termasuk biaya tanspor karena lokasi jualan dekat dari rumah. Mudah – mudahan program ini bisa dilanjutkan sampai April dekat lebaran”, katanya(*)
Lp: Galang